Sebagian besar fotografer mengatakan bahwa kamera DSLR itu adalah kamera yang manja dan butuh perlakuan khusus. Ya itu ada benarnya, apalagi soal perawatan kamera. Seperti saat Anda mengganti lensa dan bila tidak hati-hati maka debu bisa masuk dalam body kamera dan menumpuk pada filter depan sensor. Debu tersebut bahkan bisa menyebabkan gesekan antara bagian mesin yang bergerak. Apakah ini berdampak serius terhadap kamera?
Ketika Anda menganggap bahwa sensor gambar dalam DSLR Canon Anda dikemas dengan jutaan reseptor, jangan lupa bahwa apapun bisa terjadi jika Anda lalai merawat kamera Anda. Coba bayangkan berapa banyak debu yang bisa berpotensi masuk dalam kamera dan jelas mempengaruhi detail dalam foto. Gak percaya?
Penampakan debu pada gambar yang paling sangat terlihat adalah ketika Anda memotret subjek berwarna cerah dan bersih (clean) dari pengaruh warna lainnya. Oleh sebab itu metode yang paling sering direkomendasikan fotografer untuk memeriksa kebersihan dalam kamera (terutama sensor) yaitu dengan memotret dinding warna putih atau kertas putih polos. Selain itu, debu dalam kamera akan sangat terlihat juga ketika Anda memotret dengan “aperture sempit”, apalagi ditambah dengan penggunaan “shuter speed lambat”.
Jika Anda merasa ada debu dalam kamera Anda, coba periksa viewfinder dan mirror sensor kamera Anda, jika memang ada bintik-bintik mencurigakan maka jangan tunda lagi dan segeralah ambil tindakan pembersihan.
Memang benar, DSLR Canon menyediakan menu pembersihan auto (Cleaning System) yang bekerja dengan membuat kamera bergetar (vibrating) sehingga menjatuhkan partikel asing dalam kamera dan jatuh jauh dari jangkaun sensor (menjaga kemanaan sensor). Ini sistem kamera yang sangat berguna untuk menjaga kebersihan di dalam kamera. Tapi sayangnya ini tidak selalu efektif, sehingga kita masih membutuhkan cara manual untuk memastikan kamera benar-benar bersih dari debu. Nah, artikel kali ini akan memandu Anda bagaimana cara membersihkan DSLR Canon Anda dengan 4 langkah.
Sebelum saya masuk ke pembahasan inti, saya ingin memperingatkan bahwa ketika Anda mengikuti tutorial ini segala kemungkinan bisa saja terjadi. Kelalaian dalam membersihkan sensor kamera bisa menyebabkan sensor tergores, dan harga sensor kamera tidak murah. Jika Anda ragu-ragu maka sebaiknya abaikan artikel ini dan percayakan pembersihan kamera Anda pada Service Center resmi Canon. Itu cara yang lebih aman.
Peralatan yang dibutuhkan
Tidak sulit mendapatkan pembersih kamera yang umumnya dijual dalam 1 set dan Anda bisa membelinya di toko kamera / elektronik. Tapi sebaiknya beli pembersih yang berkualitas. Dan dalam tutorial ini minimal Anda memiliki kuas pembersih khusus, bulb blower, dan kain microfiber. Sebaiknya pisahkan pembersih untuk luar kamera dan pembersih khusus untuk elemen dalam kamera.
Peringatan: Membersihkan bercak yang menempel pada sensor kamera membutuhkan sentuhan yang lembut dan peralatan yang tepat. Hati-hati! Jika ragu sebaiknya serahkan pada ahlinya.
1# Memulai dengan pembersihan auto dari kamera
Meskipun pembersihan dilakukan secara manual, tapi lebih baik lagi jika dibantu dengan pembersihan auto dari kamera. Pastikan baterai kamera Anda terisi penuh. Silahkan masuk pada menu kamera Anda dan pilih pengaturan “Sensor cleaning” kemudian pilih opsi “automatic“. Untuk lebih jelasnya coba Anda perhatikan gambar di bawah ini:
2# Melanjutkan ke pembersihan manual
Jika cara pertama di atas sudah bisa menghilangkan debu, maka Anda tidak perlu lagi melanjutkan ke langkah selanjutnya. Tapi jika debu masih terlihat maka silahkan masuk kembali ke pengaturan “Sensor cleaning” dan ganti opsi menjadi “manual“. Ya, kita akan membersihkan secara manual. Dan pilihan opsi manual akan mengunci mirror dan membuka tirai rana yang menutupi sensor. Selanjutnya lepas lensa dari body kamera untuk memulai pembersihan. Sekali lagi saya ingatkan agar hati-hati dengan sensor kamera.
3# Gunakan blower
Blower ini cara kerjanya seperti pompa yang menghasilkan angin buatan. Remas penuh bola blower (jangan main kasar ya) dan blower akan mengeluarkan angin untuk meniup debu yang hinggap di dalam kamera. Ingat! Ketika menggunakan blower posisi kamera dimiringkan ke bawah agar debu bisa jatuh keluar dari dalam kamera. Coba Anda perhatikan gambar di bawah ini:
4# Memulai pembersihan
Jika memang ada debu yang menempel pada sensor dan blower tidak mampuh mengatasinya, maka selanjutnya atasi dengan kuas pembersih khusus untuk sensor kamera Anda. Kuas ini harus memiliki bulu yang benar-benar lembut. Lakukan pembersihan dengan kuas selama “10 detik” dan hati-hati melakukan cara ini. Tapi apabila kotoran masih saja menempel pada sensor, coba gunakan cairan pembersih khusus sensor kemudian bersihkan dengan kain mikrofiber. Lakukan dengan lebut dan sangat hati-hati.
Semua peralatan yang saya sebutkan di sini dijual dalam 1 set khusus untuk membersihkan kamera. Jadi sekali lagi silahkan beli di toko kamera / elektronik. Perlatan ini sangat berguna dan mudah dibawa kemana-mana termasuk ketika Anda memotret di pantai atau pegunungan.
Setelah membersihkan kamera
Ketika Anda selesai membersihkan kamera, atur kembali pengaturan “Sensor cleaning” dan pilih kembali opsi “automatic“, kemudian pasang lensa kamera. Sebaiknya lakukan pemeriksaan gambar untuk memastikan kamera benar-benar bersih, sekalipun Anda sudah memeriksa sensor, viewfinder dan mirror. Caranya seperti yang saya sebutkan sebelumnya yaitu dengan memotret dinding putih bersih atau lebih ideal lagi gunakan kertas putih polos. Kemudian gunakan aperture sempit saat memotret.
Perlu Anda ketahui bahwa apa yang terlihat di bagian bawah pada gambar sesungguhnya adalah bagian atas pada sensor kamera. Jadi, jika ada kotoran di bagian bawah pada gambar maka letak kotoran tersebut ada pada bagian atas pada sensor. Paham?
Okey, selamat mencoba. Sekali lagi hati-hati, ya!
