Chromatic aberration (CA) merupakan salah satu penyimpangan yang akan dialami oleh semua lensa pada kondisi pencahayaan tertentu. Tidak ada lensa super yang bisa menghindarinya jika memang kondisi pencahayaan sangat berpotensi menimbulkan chromatic pada sisi-sisi subjek. Sejauh ini produsen hanya berupaya untuk meminimalisir, dan karena faktor penyebabnya cukup kompleks, sehingga menciptakan lapisan khusus saja tidak cukup untuk menanganinya. Oleh karenanya pada beberapa software olah digital termasuk Adobe Photoshop dan Lightroom menyediakan tool atau fitur untuk menghapus chromatic pada gambar. Artinya bahwa chromatic ini adalah masalah yang cukup serius yang penanganannya tidak cukup bila berharap pada teknologi lensa.
Apa Itu Chromatic Abberation?
Apakah Anda pernah melihat ada garis “berwarna” di sepanjang tepi / pinggir subjek seperti yang ditunjukan oleh gambar di atas? Itulah yang disebut chromatic. Jika gambar dilihat pada tampilan kecil, mungkin chromatic tidak akan nampak. Tapi Anda akan melihatnya jelas setelah gambar dizoom lebih besar.
Chromatic Abberation juga dikenal dengan banyak istilah seperti color fringing dan purple fringing. Chromatic ini terbagi dua jenis yaitu laterral dan longitudinal. Tapi saya tidak akan membahas jauh tentang chromatic abberation, jadi untuk penjelasan lebih lengkapnya silahkan Anda baca di sini artikelnya.
Bagaimana Cara Menghilangkan Chromatic?
Sejauh ini, saya menemukan chromatic ketika menembak di bawah intensitas cahaya yang kuat, seperti di bawah sinar matahari saat berada di puncaknya. Tapi apapun penyebabnya, fotografer harus memiliki solusi untuk menyelesaikan masalah ini. Saya menemukan trik sederhana untuk menghilangkan chromatic menggunakan Photoshop. Jujur saja ini bukan ide saya, tapi trik ini benar-benar berhasil dan sangat membantu. Meskipun Photoshop telah menyediakan tool khusus untuk menangani chromatic, tapi bagi saya trik ini lebih mudah diterapkan dengan beberapa langkah sederhana. Silahkan disimak triknya:
1. Jalankan Photoshop Anda dan silahkan masukkan gambar yang memiliki masalah chromatic. Selanjutnya silahkan duplikat layer dengan menekan tombol “Ctrl + J” pada papan kyeboard. Sekarang ada dua layer yaitu “Background” dan “Layer 1” yang merupakan hasil duplikat. Lihat gambar di bawah:
2. Silahkan pilih “Layer 1” lalu ubah modenya dari “Normal” menjadi “Color“. Perhatikan gambar di bawah:
3. Sampai langkah di atas belum terjadi perubahan pada gambar. Nah, sekarang baru kita akan menghilangkan chromatic. Sebelumnya lakukan zoom sebesar mungkin untuk melihat penampakkan chromatic dan hasil perbaikannya. Kemudian klik menu “Filter” pada menu atas, lalu pilih “Blur” –> “Gaussian Blur…“. Setelah itu kotak dialog akan muncul untuk mengatur intensitar blur. Perhatikan gambar di bawah:
4. Pada kotak tersebut kita akan mengatur seberapa besar intensitas blur. Tapi karena Layer 1 dalam mode “Color” maka bukannya blur yang akan terjadi, tapi justru di sini kita akan menghilangkan chromatic. Silahkan naikkan secara bertahap nilai radiusnya mulai dari “0” sampai nilai yang bisa menghilangkan chromatic. Untuk contoh kasus di sini saya akan menggunakan nilai radius “8,0” (lihat kembali gambar di atas). Mungkin Anda akan menggunakan nilai yang berbeda, tergantung setinggi apa kadar chromatic yang muncul pada gambar. Semakin tinggi nilai radiusnya maka semakin besar kadar chromatic yang hilang.
5. Setelah mengatur nilai radiusnya dan chromatic benar-benar hilang, silahkan klik tombol “OK“. Berikut perbandingan gambar sebelum dan setelah chromatic dihilangkan:
Perlu juga diingat bahwa konsekuen yang paling signifikan dari trik ini adalah terjadinya penurunan saturasi. Tapi itu bukan masalah serius, karena Anda masih dapat memperbaiki bahkan menambah saturasi tanpa khawatir akan mempengaruhi hasil perbaikan chromatic yang dilakukan sebelumnya. Oleh karenanya saya katakan bahwa cara ini lebih berkenan bagi saya pribadi, semoga begitupula dengan Anda.
Baik, mudah-mudahan artikel ini bisa menjadi solusi dan semoga bermanfaat bagi Anda semua.