Apakah kamu sering mendengar kata freelancer ? apakah kamu tertarik menjadi seorang freelancer ? sebenarnya pekerjaan macam apa itu ? apakah layak ? apa kelebihan dan kekurangan menjadi seorang freelancer ? yuuk kita kumpas tuntas freelancer di dalam dunia DKV.

Freelancer atau bisa kita sebut pekerja lepas adalah sebuah bentuk pekerjaan yang dasarnya seseorang tersebut tidak terikat oleh perusahaan apapun sehingga orang tersebut bisa melakukan pekerjaan di perusahaan manapun dan dilakukan berdasarkan projek (jangka pendek) yang sudah disepakati sebelumnya.

Freelancer bukanlah pekerjaan serabutan. Ini hal yang wajib dipahami oleh masyarakat umum. Freelancer adalah pekerjaan individu yang dilakukan seseorang yang seseorang tersebut bisa saja menjalankan pekerjaan nya di banyak perusahaan dalam waktu yang berbeda.

Dalam freelancer tidak ada yang namanya kontrak jangka panjang. Sebaliknya, secara tidak langsung sebetulnya seorang freelancer akan menyepakati sebuah kontrak pendek berupa pekerjaan dan fee (penghasilan) yang dia dapatkan saat perusahaan atau client memanggilnya. Banyak seorang freelancer yang terus menerus secara berkelanjutan dipanggil sebuah perusahaan atas kinerja yang dilakukan. Namun karena sifatnya pekerja lepas, seorang freelancer bisa saja menolak suatu pekerjaan yang tentu saja sudah dipikirkan konsekuensi sebelumnya oleh pekerja tersebut.

Sebuah perusahaan hanya bertangung jawab kepada karyawan nya ketika hanya project tersebut berlangsung. Penghasilan (fee) yang didapatkan freelancer biasanya berdasarkan project yang dikerjakan. Besarnya tergantung kesepakatan yang sebelumnya sudah dibicarakan tadi.

Contoh Seorang Freelancer :

Sebut saja namanya Andika, dia adalah seorang freelancer desainer grafis. Saat ini dia sedang mengerjakan proyek advertising di perusahaan Portal Dekave. Namun disisin lain dia juga sedang mengerjakan sebuah desain logo APW Company. Awalnya Andika sempat menolak tawaran dari APW Company karena deadline yang terlalu cepat, namun karena perusahaan tersebut memberikan tunjangan uang tambahan sehingga Andika setuju untuk mengerjakan project tersebut, hal inilah yang secara tidak langsung adalah sebuah kontrak pekerjaan. APW Company dikerjakan Andika terlebih dahulu karena deadline nya yang hanya satu minggu berbeda dengan Portal Dekave yang karena admin nya baik jadi diberi deadline satu bulan. Alhasil Andika mengerjakan semua pekerjaan tersebut tepat waktu sehingga saat dia cek ATM, disaldonya sudah ada uang yang diberikan oleh Portal Dekave dan APW Company tadi. Minggu depannya ternyata ada tawaran dari Yuz Company untuk menjadi assiten fotografer di hari sabtu.

Begitulah kurang lebih gambaran seorang Freelancer. Sudah terbayang kan ? Bisa saja hal tersebut tejadi berulang ulang dengan projek dan betuk pekerjaan yang berbeda.

Keuntungan Freelancer

• Berpotensi bisa mendapatkan penghasilan yang lebih besar karena berkerja di banyak perusahaan sekaligus
• Dapat bebas memilih pekerjaan dan fee yang didapatkan
• Dapat Memiliki waktu lain seperti untuk mengembangkan perusahaan sendiri, mengikuti komunitas, menjalankan hobi atau kuliah
• Waktu yang fleksibel dan bisa diatur atur
• Tidak membosankan dan bisa merasakan hal yang berbeda beda di setiap pekerjaan, walaupun pekerjaannya sama pasti ada sesuatu yang berbeda.
• Memiliki banyak relasi dan jaringan dari pekerja di banyak perusahaan
• Jika sudah memiliki banyak relasi dan tawaran, dapat mengatur tingkat kepadatan pekerjaan dan keuntungan yang ingin didapatkan
• Tidak memiliki beban yang berat dalam perusahaan karena seorang freelancer hanya bertanggung jawab pada pekerjaan yang dia kerjakan saja. 

Tantangan Freelancer

• Tidak ada jaminan seperti asuransi, pinjaman dll di sebuah perusahaan
• Di awal karir pekerjaan akan tidak menentu dan harus terus berusaha mencari pekerjaan freelance dan membangun sebuah kepercayaan kepada perusahaan untuk memenuhi kebutuhan hidup 
• Fee (penghasilan) yang didapatkan awalnya tidak akan besar dulu, butuh pengalaman dan kepercayaan terlebih dahulu.
• Butuh kedisiplinan tinggi dan manajemen yang baik untuk membagi pekerjaan yang berbeda disatu waktu
• Masih dipandang sebelah mata oleh masyarakat
• Harus siap jika pekerjaan tidak ada sama sekali, karena kadang bisa ramai bisa juga sebaliknya

Hampir semua pekerjaan bidang DKV bisa dijadikan freelancer, dari desainer, ilustrator, fotografer, videografer, animasi dan hal lainnya. Freelance adalah sebuah pekerjaan yang layak asal kamu bisa memenejemen dengan baik. Freelancer bisa bersifat onsite (kerja di tempat) atau secara remote (kerja online). Banyak situs pekerjaan freelancer yang bisa kamu kerjakan online. Sehingga, kamu yang sedang kuliah bisa saja kok mengambil kesempatan sebagai freelancer untuk memenuhi biaya hidup, asal skill kamu siap dan percaya diri, terakhir jangan lupa bisa bagi waktu !

sumber : portaldekave.com